Skema speaker aktif merupakan citra atau contoh dalam bentuk gambar rangkaian elektronika sehingga memudahkan Anda menciptakan speaker aktif. Speaker aktif berguna buat memperkuat frekuwensi audio yang beasal dari smartphone, MP3 player, laptop, komputer.
Pengertian Speaker Aktif
Speaker adalah galat satu alat-alat penting yang harus ada pada audio buat menghasilkan kualitas suara yang baik. Terdapat beberapa jenis speaker yg sanggup kita jumpai pada pasaran, yakni speaker aktif, speaker pasif dan powered.
Speaker Aktif
Komponen crossover yang terdapat pada dalamnya membagi frekuensi menjadi beberapa frekuwensi yang lebih kecil, yakni frekuwensi rendah, sinyal sedang, dan frekuwensi tinggi. Selanjutnya sinyal-sinyal tadi dikirim menuju driver individual yg diatur buat menangani frekuensi-frekuensi tadi sehingga tidak terdapat frekuensi yang hilang meskipun terjadi pemisahan. Speaker aktif mempergunakan komponen crossover serta amplifier yang kuat pada tiap drivernya.
Speaker Pasif
Speaker ini mempunyai komponen crossover pasif menggunakan kemampuan yang hampir serupa dengan speaker aktif. Perbedaannya, speaker pasif mengirimkan frekuwensi menuju driver loudspeaker secara eksklusif menggunakan beberapa komponen, yakni kapasitor, resistor serta induktor yg membagi frekuwensi. Selanjutnya, juga akan mengirimkan tiap-tiap frekuensi menuju tiap-tiap driver. Jenis speaker pasif jua mempunyai amplifier terpisah yang mengirim semua frekuwensi audio menuju speaker.
Speaker Powered Merupakan speaker yg memiliki amplifier pada dalamnya. Speaker powered hampir serupa dengan speaker aktif namun mempunyai kualitas yang masih berada di bawah speaker aktif.
Contoh Skema Speaker Aktif
Salah satu model skema speaker aktif merupakan seperti ini dia:
Anda mampu memperhatikan skema speaker aktif yg disajikan tersebut. Anda dapat membuatnya sendiri lantaran terbilang sangat sederhana dan mudah membuatnya. R1 serta GND adalah input asal tegangan yg selanjutnya dihubungkan dengan port USB. Lalu R2 serta GND adalah input frekuwensi audio yg akan diperkuat.
Potensiometer (R2) bermanfaat buat mengatur volume sebagai akibatnya membentuk kualitas bunyi misalnya yg diinginkan. Selanjutnya kapasitor (C1) akan menstabilkan tegangan DC kemudian membuang arus yang nir diharapkan dari IC LM386. Perhatikan bahwa ketika pemasangan C1 harus berada sedekat mungkin menggunakan kaki IC.
Komponen yg Dibutuhkan: Pengertian Speaker Aktif
Speaker adalah galat satu alat-alat penting yang harus ada pada audio buat menghasilkan kualitas suara yang baik. Terdapat beberapa jenis speaker yg sanggup kita jumpai pada pasaran, yakni speaker aktif, speaker pasif dan powered.
Speaker Aktif
Komponen crossover yang terdapat pada dalamnya membagi frekuensi menjadi beberapa frekuwensi yang lebih kecil, yakni frekuwensi rendah, sinyal sedang, dan frekuwensi tinggi. Selanjutnya sinyal-sinyal tadi dikirim menuju driver individual yg diatur buat menangani frekuensi-frekuensi tadi sehingga tidak terdapat frekuensi yang hilang meskipun terjadi pemisahan. Speaker aktif mempergunakan komponen crossover serta amplifier yang kuat pada tiap drivernya.
Speaker Pasif
Speaker ini mempunyai komponen crossover pasif menggunakan kemampuan yang hampir serupa dengan speaker aktif. Perbedaannya, speaker pasif mengirimkan frekuwensi menuju driver loudspeaker secara eksklusif menggunakan beberapa komponen, yakni kapasitor, resistor serta induktor yg membagi frekuwensi. Selanjutnya, juga akan mengirimkan tiap-tiap frekuensi menuju tiap-tiap driver. Jenis speaker pasif jua mempunyai amplifier terpisah yang mengirim semua frekuwensi audio menuju speaker.
Speaker Powered Merupakan speaker yg memiliki amplifier pada dalamnya. Speaker powered hampir serupa dengan speaker aktif namun mempunyai kualitas yang masih berada di bawah speaker aktif.
Contoh Skema Speaker Aktif
Salah satu model skema speaker aktif merupakan seperti ini dia:
Anda mampu memperhatikan skema speaker aktif yg disajikan tersebut. Anda dapat membuatnya sendiri lantaran terbilang sangat sederhana dan mudah membuatnya. R1 serta GND adalah input asal tegangan yg selanjutnya dihubungkan dengan port USB. Lalu R2 serta GND adalah input frekuwensi audio yg akan diperkuat.
Potensiometer (R2) bermanfaat buat mengatur volume sebagai akibatnya membentuk kualitas bunyi misalnya yg diinginkan. Selanjutnya kapasitor (C1) akan menstabilkan tegangan DC kemudian membuang arus yang nir diharapkan dari IC LM386. Perhatikan bahwa ketika pemasangan C1 harus berada sedekat mungkin menggunakan kaki IC.
- IC LM386
- Jack Audio tiga,5mm
- Socket IC 8 pin
- Kapasitor 220µF sebanyak dua buah
- Resistor 10 Ohm (Ω)
- Potensiometer 10K
- PCB matriks (PCB titik)
- Speaker mini 8 ohm (Ω) 1 watt
Rangkaian speaker aktif ini buat jenis mono, maka apabila Anda ingin membuat rangkaian stereo buatlah 2 butir rangkaian dengan memakai komponen yg sama.
Merakit Speaker Aktif
Siapkan port USB atau Anda sanggup mengambil berdasarkan bekas mouse. Terdapat 4 butir kabel dengan empat warna, yakni meah, putih, hijau, serta hitam. Yang diharapkan dalam membuat rangkaian speaker aktif hanyalah kabel rona merah serta rona hitam saja.
Pada bagian input sinyal audio gunakan jack audio 3,3mm stereo lalu empat jalur kabel yang masih ada pada pada kabel jack audio stereo untuk bagian groud dijadikan satu sebagai akibatnya sebagai 3 jalur kabel, yani kanal kanan, kanal kiri dan ground.
Sebagai casing (box), Anda mampu memakai kotak plastik atau bekas cat berbentuk silinder, yg terpenting seluruh rangkaian dapat masuk ke pada casing.
Demikian galat satu model skema speaker aktif menjadi citra untuk merangkai speaker aktif. Semoga berguna buat anda seluruh bila ada yg perlu di pertanyakan anda mampu tinggalkan coretan dalam kolom komentar paling bawah.......
Demikian galat satu model skema speaker aktif menjadi citra untuk merangkai speaker aktif. Semoga berguna buat anda seluruh bila ada yg perlu di pertanyakan anda mampu tinggalkan coretan dalam kolom komentar paling bawah.......
0 comments:
Post a Comment