Home » » Dioda Zener

Dioda Zener

Posted by Firmware Tech on Friday, September 28, 2018

Salah satu dioda yang mempunyai ciri menyalurkan aliran listrik kearah berlawanan menggunakan batas voltase tertentu.Dioda zener adalah komponen elektro yang terbuat berdasarkan semikonduktor dan adalah jenis dioda yang dibuat spesifik buat dapat berpotensi pada pangkaian bias(Bias pulang). Pada waktu pada pasangkan pada rangkaian Bias maju. Dioda zener akan memiliki karakteristik serta fungsi sebagaimana dioda normal pad umum nya.



Fungsi Dioda Zener
. Buat menstabilkan tegangan.
. Buat membatasi aliran listrik.
. Buat mengecilkan aliran listrik.
. Buat merubah arus AC sebagai DC.
dan masih banyaklagi kegunaannya.

dalam dasar nya prinsip kerja Dioda zener akan menyalurkan arus listrik yg mengalir kearah yg antagonis, apabila aliran arus listrik melampau batas yang diharapkan, maka dioda zener akan membatasinya menggunakan batas serta voltase yg dimiliki oleh dioda zener tadi,

untuk lebih jelas nya tentang Dioda zener, ayo kita lihat rangkaian dasar dioda zener pada bawah ini.

Dalam rangkaian di atas Dioda zener di pasang dengan prinsip bias pulang. Rangkaian diatas adalah cara umum pada pemasangan dioda zener. Rangkaian tersebuat tegangan input masuk yang pada berikan adalah 12volt tetapi multi tester menunjukkan tegangan yang melewati dioda zener merupakan 2,8volt, ini adalah tegangan akan turun waktu melewati dioda zener yang dipasang secara bias, sedangkan fungsi penahan dalam rangkaian tadi merupakan buat pembatas arus listrik. Buat menghitung arus listrik (volt) tadi. Kita bisa menggunakan aturan ohm misalnya di bawah ini.

(V input -V zener)atau R=l
(12 - dua,8) atau 460 =19,6mA

jika memakai tegangan yg lebih tinggi model 24volt maka aliran yang mengalir pada rangkaian tadi akan semakin besar jua....

(24 - 2,8)atau 460 =45mA

akantetapi tegangan yang melewati dioda zener akan sama yaitu 2,8 volt. Sang karnaitu dioda zener merupak komponen yg pertamakali (cikal bakal) timbul nya regulator yang bisa menyaring tegangan DC berdasarkan rangkaian power suply yg menghasilkan tegan DC yg lebih murni (halus). Namun nir terdapat power supply yang meski sudah memakai regulator yg menyamai 100% tegangn DC murni seperti hal nya dalam Battery. Regulator dalam tegangan power supply hanya memanipulasi frekuwensi-frekuwensi AC agar hasilnya dapat mendekati pada tegangan DC battery saja.


Semoga bermanfaat bagi pembaca........!


0 comments:

Post a Comment

Popular Posts

Blog Archive

Powered by Blogger.
.comment-content a {display: none;}